Jawa Barat memiliki beragam tarian tradisional yang memikat hati, salah satunya adalah Tari Wangsa Suta. Meskipun mungkin tidak sepopuler beberapa tarian lainnya, Tari Wangsa Suta menyimpan keunikan dan nilai budaya yang patut untuk dikenal lebih dekat. Sebagai bagian dari khazanah tarian tradisional Indonesia, tarian ini memiliki ciri khas gerakan dan cerita yang menarik untuk disimak.
Asal-usul Tari Wangsa Suta diperkirakan berasal dari daerah Priangan, Jawa Barat. Nama “Wangsa Suta” sendiri memiliki arti “keturunan raja” atau “anak bangsawan”. Hal ini mengindikasikan bahwa tarian ini dulunya mungkin memiliki kaitan dengan lingkungan kerajaan atau bangsawan setempat. Meskipun catatan sejarah yang pasti mengenai awal mula tarian ini mungkin terbatas, keberadaannya menjadi bukti kekayaan seni tari di Jawa Barat.
Gerakan dalam Tari Wangsa Suta umumnya memiliki karakter yang halus dan anggun, mencerminkan sifat-sifat bangsawan yang lemah lembut namun berwibawa. Iringan musik gamelan Sunda dengan laras pelog atau salendro memberikan nuansa yang syahdu dan mendukung suasana cerita yang ingin disampaikan. Kostum penari biasanya terdiri dari busana khas Sunda dengan warna-warna yang lembut dan elegan, dilengkapi dengan berbagai aksesoris yang menambah keindahan penampilan.
Menurut informasi dari arsip kegiatan seni di Museum Sri Baduga, Bandung, pada hari Sabtu, 10 Mei 2025, sebuah sanggar tari bernama “Rineka Budaya” menampilkan Tari Wangsa Suta dalam acara “Malam Seni Priangan”. Pertunjukan yang dimulai pukul 19.00 WIB tersebut dihadiri oleh sekitar delapan puluh orang penonton yang antusias menyaksikan keindahan tarian tradisional ini. Dua orang petugas keamanan museum tampak berjaga di area pintu masuk untuk memastikan kelancaran acara.
Upaya untuk melestarikan Tari Wangsa Suta sebagai salah satu tarian tradisional Jawa Barat terus dilakukan oleh para seniman dan penggiat budaya. Melalui berbagai workshop dan pentas seni skala kecil, tarian ini diperkenalkan kepada generasi muda agar tidak hilang ditelan zaman. Meskipun mungkin belum banyak dikenal secara luas, keindahan gerakan dan nilai sejarah yang terkandung dalam Tari Wangsa Suta menjadikannya bagian penting dari warisan seni Jawa Barat yang patut untuk terus dijaga dan dilestarikan.